6 Cara Mengobati Gusi Bengkak Disertai Nyeri

6 Cara Mengobati Gusi Bengkak Disertai Nyeri

Daftar Isi

Bagaimana cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri? Terdapat beberapa hal yang dapat Anda coba lakukan untuk meredakan gusi bengkak, yakni dengan cara alami atau konsumsi obat sementara ketika Anda belum sempat konsultasi ke dokter gigi, dan tindakan medis dengan dokter gigi.

Tampilan seseorang dikatakan gusi bengkak atau tidak, bisa langsung dilihat secara kasat mata. Gusi akan tampak membesar, biasanya berwarna lebih merah daripada jaringan sekitarnya, dan mudah berdarah. 

Saat bagian yang kemerahan tersebut terkena sentuhan, biasanya akan muncul sensasi sakit atau nyeri yang menjalar. Bahkan pada saat tertentu terkadang gusi tersebut seolah-olah terasa nyeri berdenyut meski penderitanya hanya diam dan tidak sedang beraktivitas.

Apabila mengalami hal tersebut, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter gigi Mydents Dental Care. Namun, apabila Anda belum dapat mengunjungi klinik gigi untuk berkonsultasi, Anda dapat menerapkan cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri yang dapat meredakan nyeri sementara.

Penyebab Gusi Bengkak

Salah satu penyebab gusi bengkak adalah penumpukan plak yang kemudian menjadi karang gigi dan menjadi sumber infeksi di area gusi. Jika menarik jauh sebelum kemunculan penyebab itu, hal yang memicu penumpukan karang gigi adalah  kurangnya kesadaran untuk  membersihkan gigi dan mulut dengan benar.

Seseorang yang abai dengan kebersihan gigi dan mulut, meski saat ini tidak merasakan gejala sakit apapun, tanpa sadar sedang menumpuk penyakit yang dapat menjadi masalah serius nantinya.

Apakah penyebab gusi bengkak disertai nyeri hanya karena kurang menjaga kebersihan mulut? Tentu ada penyebab lain, seperti infeksi yang berasal dari gigi berlubang atau kehamilan.

 

Cara Mengobati Gusi Bengkak Disertai Nyeri

Jika gusi Anda mengalami pembengkakan dan Anda belum sempat untuk ke dokter gigi, berikut cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri secara alami maupun obat yang dapat Anda coba.

Namun, merupakan keputusan yang bijak apabila Anda secepatnya konsultasi ke dokter gigi agar gusi bengkak tersebut tidak berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius dan kronis.

1. Kompres Dingin

Cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri rumahan yang bisa diterapkan adalah dengan kompres dingin. Sensasi dingin yang Anda rasakan dapat membantu mengurangi rasa nyeri. 

Cara menerapkan kompres dingin untuk mengatasi sakit gusi adalah dengan cara mengambil satu buah kecil es batu, bungkus dengan kain kassa tipis, kemudian langsung tempel ke area gusi yang terasa nyeri berdenyut. Anda bisa mengulangi beberapa kali ketika es batu sudah mencair.

2. Berkumur dengan Air Garam

Obat untuk meredakan nyeri saat gusi bengkak ala rumahan berikutnya dengan menggunakan larutan air garam untuk berkumur.

Biasanya kalau seseorang mengalami radang gusi, seseorang enggan menyikat bagian gusi yang sakit itu, sehingga bakteri-bakteri tumbuh dengan leluasa di sana. Berkumur dengan larutan air garam dapat membantu membersihkan rongga mulut.

Caranya sangat mudah, siapkan air hangat setengah gelas, masukkan 1 sendok makan garam dapur, lalu larutkan dengan mengaduknya. Kumur-kumur selama 30 detik, lalu buang. Setelah berkumur-kumur, sebaiknya tidak membasuh atau berkumur lagi dengan air.

3. Pijat Titik Akupresur

Cara meredakan nyeri saat gusi bengkak dengan melakukan pijat akupresur ini tidak bisa menghilangkan penyebab gusi bengkak, namun dapat membantu mengurangi gejala nyerinya. Ada banyak titik pijat akupresur untuk sakit gigi dan gusi. Dengan menekan titik tersebut selama kurang lebih 2 menit, tubuh akan memberikan respons alami berupa pengurangan rasa nyeri.

Meski begitu, cara ini mungkin tidak efektif untuk semua orang. Menekan titik pijat akupresur juga tidak bisa dijadikan sebagai obat gusi bengkak. Kalau gusi sudah bengkak bahkan bernanah, Anda membutuhkan tindakan lebih lanjut yang dilakukan di dokter gigi. Dokter gigi akan melakukan penanganan yang tepat dan memberikan Anda resep obat yang spesifik diindikasikan untuk gusi bernanah.

4. Konsumsi Obat Anti Inflamasi

Obat anti inflamasi berfokus pada menghentikan peradangan dan nyeri. Cara mengonsumsinya kurang lebih sama  seperti saat Anda mengkonsumsi obat sakit gigi, seperti Mefinal. Alangkah lebih bijak jika Anda mengonsumsi obat ini atas anjuran dokter gigi.

Obat-obatan yang umumnya digunakan untuk mengobati nyeri yang menyertai gusi bengkak di apotek, antara lain:

  1. Mefinal 500 mg
  2. Ponstan 500 mg
  3. Cataflam 25 mg
  4. Opistan 500 mg
  5. Cooling 5 Plus Orange 15 ml (semprot)
  6. Anastan Forte Kaplet
  7. Hexadol Gargle 60 ml (kumur)
  8. Betadine Throat Spray 50 ml (semprot)
  9. Ibuprofen 

Berdasarkan daftar di atas, ada 3 kategori, yaitu obat kumur gusi bengkak, obat semprot, dan obat kaplet telan.

Meski obat bisa diperoleh secara bebas di apotek, namun perhatikan sebaiknya tidak menggunakan atau mengkonsumsi dalam jangka waktu lebih dari 1 minggu. Anda disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi apabila bengkak dan nyeri tidak kunjung hilang atau mereda.

5. Menghindari Makanan Manis

Makanan atau minuman dengan kadar gula yang tinggi dapat mempercepat pertumbuhan bakteri, membentuk plak dan karang gigi, serta menimbulkan infeksi lainnya. Ada baiknya Anda menghindari makanan dan minuman dengan kadar glukosa tinggi, terlebih saat mengalami gejala gusi bengkak dan sakit menelan.

Makanan manis, apalagi yang lengket dan keras, juga tidak cocok untuk Anda yang mengalami gigi berlubang. Sebab, sisa makanan akan lebih mudah tertinggal di bagian gigi yang berlubang itu.

6. Dapatkan Bantuan Profesional

Semua cara alami di atas mungkin tidak akan memberikan efek atau hasil seketika. Jadi, Anda perlu mengulangi proses selama beberapa kali dalam sehari untuk mendapatkan manfaatnya.

Di sisi lain, cara di atas mungkin akan memberikan efek untuk gejala nyeri ringan atau masih awal. Sedangkan kalau gejala sudah parah, kronis, atau diikuti komplikasi sakit gigi yang lain, seperti gusi bernanah, segera jadwalkan konsultasi dengan dokter gigi.

Gusi bengkak disertai nyeri kronis hingga sakit gigi sampai telinga dapat dikonsultasikan di klinik gigi terbaik Mydents untuk mendapatkan diagnosis sekaligus pengobatan yang sesuai.

Mencegah Gusi Bengkak Adalah Pilihan Terbaik

Sebagaimana kata pepatah, lebih baik mencegah daripada mengobati, dan kalau gusi bengkak Anda sudah sembuh, maka lakukan tindakan pencegahan supaya tidak kambuh.

1. Menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut

Pertama, dengan membangun kebiasaan menjaga kebersihan gigi dan mulut, seperti menyikat gigi 2x sehari (pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur), menggunakan obat kumur (jika diindikasikan oleh dokter gigi), hingga flossing dengan benang gigi untuk membersihkan area gigi yang berjejal atau bertumpuk. Pembersihan yang maksimal tentu akan meminimalisir plak tertinggal, menekan pertumbuhan bakteri, dan bahkan sebenarnya membuat Anda sendiri merasa nyaman kalau mulut bersih.

2. Tidak Memberi Tekanan Berlebihan Pada Gusi

Kedua, berusaha dengan hati-hati tidak memberi tekanan berlebihan ke gusi. Contohnya, Anda terlalu terburu-buru saat menyikat gigi, sehingga tidak sengaja ujung sikat gigi menusuk gusi. Dampaknya, kalau tidak sariawan, ya gusi meradang. Selain itu, Anda juga perlu berhati-hati ketika mengonsumsi makanan yang dapat melukai gusi, seperti keripik.

3. Rutin Kontrol ke Dokter Gigi

Ketiga, ini merupakan cara pencegahan gusi bengkak yang paling aman, yaitu rutin kontrol ke dokter gigi. Jika ada masalah di dalam rongga mulut, dokter gigi akan segera mendeteksi dan memberi pengobatan atau tindakan yang paling sesuai sebelum masalah menjadi besar.

Cara di atas tergolong sederhana dan umum, namun tidak semua orang mampu konsisten melakukannya. Mulai dari sekarang, cobalah membangun kebiasaan positif untuk rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali agar masalah kesehatan gigi dan mulut tidak Anda alami.

Risiko Membiarkan Gusi Bengkak Tanpa Perawatan

Bermula dari gejala gusi kemerahan, nyeri, dan bengkak yang dibiarkan tanpa perawatan, dapat muncul serangkaian komplikasi lebih serius seperti gigi goyang.

Yang semula pengobatan bisa dilakukan dengan tindakan sederhana, kalau dibiarkan hingga parah maka pengobatan menjadi lebih kompleks dan lama. Nah, tentu setiap orang tidak ingin mengalami itu, kan?

Mungkin gusi bengkak dapat mereda dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Meski begitu, tindakan membiarkan sembuh dengan sendirinya itu juga berisiko. Iya kalau sembuh, bagaimana kalau malah berubah jadi komplikasi parah?

Maka dari itulah, jika Anda mengalami pembengkakan gusi, segera jadwalkan kunjungan ke dokter gigi terdekat atau terapkan cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri di atas untuk meredakan sementara sebelum Anda dapat mengunjungi dokter gigi. 

Mydents Dental Care adalah klinik gigi terbaik yang menyediakan layanan konsultasi gratis via chat online. Anda dapat menghubungi customer support Mydents untuk memperoleh diagnosis awal berdasarkan gejala yang Anda rasakan terkait gusi bengkak.

Sekian cara mengobati gusi bengkak disertai nyeri berdenyut yang bisa Anda terapkan di rumah terlebih dulu apabila belum dapat mengunjungi dokter gigi. Semoga membantu, ya!

Ditinjau oleh: drg. Rebecca Grace Agustina

Siap untuk wujudkan senyum idealmu?

Yuk konsultasi dengan dokter gigi ahli kami 🙂

Hubungi Kami disini...