Behel Fashion: Pertimbangan Manfaat dan Risiko
Daftar Isi
Behel fashion atau kawat gigi fesyen, merupakan tren yang berfokus pada estetika atau penampilan. Istilah lain untuk menyebut alat make up ini adalah kawat gigi palsu, behel kosmetik (cosmetic braces), behel salon, atau behel dekoratif.
Semua istilah tersebut merujuk pada produk yang sama. Perlu diperhatikan bahwa behel fesyen bukanlah alat kedokteran gigi, sehingga masuk kategori non-medis dengan risiko penggunaan yang belum tertakar.
Perlu Mydents Dental Care sampaikan di awal, jika Anda bertanya apakah behel fashion bisa merapikan gigi, jawabannya singkat saja, tidak bisa.
Behel fesyen atau cosmetic braces bukan digunakan untuk tujuan medis seperti merapikan gigi, melainkan hanya berperan sebagai penunjang tampilan estetika, mengikuti tren penggunaan behel yang memberi kesan lebih keren.
Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas secara tuntas terkait behel fashion sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya.
Behel Fashion: Cerita dan Pengalaman Menggunakan
Pemasangan behel atau kawat gigi di dunia ortodonti bertujuan untuk merapikan gigi, termasuk mengatasi masalah gigi renggang hingga tonggos. Hal ini tentu berbeda dengan cosmetic braces yang tidak memiliki tujuan itu.
Behel seharusnya dipasang oleh dokter gigi yang profesional, tidak seperti behel fesyen yang marak beredar, yang dapat dipasang sendiri atau dipasang di salon (sama sekali bukan klinik gigi).
Penggunaan behel fesyen meledak seperti gelombang arus yang tidak terbendung berkat media sosial. Melalui video berdurasi kurang dari dua menit, seorang influencer luar negeri mengunggah pengalaman menggunakan behel fesyen, lalu diikuti influencer dalam negeri yang hanya menonjolkan sektor kelebihan tanpa memberi informasi risiko dan bahayanya.
Efek samping pakai behel fashion seharusnya juga menjadi pertimbangan yang utama. Berdasarkan tinjauan dokter gigi, behel fesyen tidak memenuhi tiga (3) syarat utama, yaitu kualitas bahan yang digunakan, steril atau tidaknya behel tersebut, dan prosedur pemasangannya tidak dilakukan oleh dokter gigi yang profesional di bidangnya.
Di internet banyak yang mengungkapkan pengalaman menggunakan behel fashion. Dari berbagai cerita pengalaman itu, sebuah garis besar kesimpulan dapat diambil.
Bahwa, behel fesyen harganya murah dan menawarkan peningkatan status sosial, tren, atau estetika secara instan. Namun, penggunaan dalam jangka panjang dapat merusak gigi serta meningkatkan risiko penyakit mulut, di mana jika gigi sudah bermasalah akibat penggunaan behel fesyen, biaya perawatan medis yang dikeluarkan akan jauh lebih tinggi daripada harga behel fesyen itu sendiri.
Alasan para pengguna memakai behel fashion umumnya karena mengikuti tren saja. Pada beberapa kasus justru mereka tidak memiliki masalah gigi yang mengharuskan menggunakan behel. Hanya ikut tren, beli behel salon murah, dan pada akhirnya justru mendapat masalah karena menggunakan produk itu.
Tentang Behel Fashion yang Sedang Tren
Behel fashion adalah alternatif murah namun berisiko untuk mendapatkan tampilan sesuai dengan tren yang sedang hype. Behel jenis ini bukan alat kedokteran gigi, melainkan alat non-medis yang hanya menonjolkan estetika. Jika Anda belum memahami tentang keseluruhan produk behel fesyen, berikut informasinya.
1. Produk Behel Fashion
Behel fesyen bukan satu-satunya alat non-medis yang dijual bebas di pasaran. Selain itu ada banyak produk yang lain, seperti perapi gigi, pemutih gigi, hingga aligner gigi yang tidak teruji secara medis.
Pengguna alat kedokteran gigi harus selektif dalam memilih produk. Oleh karena itu, agar aman sebaiknya Anda mengacu pada rekomendasi dokter gigi profesional.
Harga behel fashion begitu menggiurkan. Jika perawatan behel di dokter gigi berkisar mulai 2 jutaan hingga di atas 10 juta, Anda akan kaget melihat harga behel fesyen yang rata-rata di bawah 100 ribu atau bahkan di marketplace ada yang jual dengan harga 15 ribu saja.
2. Bahan Behel Salon
Behel fesyen tidak memiliki jaminan kualitas bahan yang digunakan. Artinya apa? Hal ini dapat memicu risiko yang justru membahayakan kesehatan rongga mulut pengguna dalam jangka waktu lama, baik untuk gigi, gusi, bibir, dan mulut secara keseluruhan.
Apalagi cara pasang behel fashion mengharuskan untuk menyelipkan salah satu ujung kawat ke sela gigi geraham agar seolah-olah behel tersebut benar-benar terpasang.
3. Jenis Behel-Behelan
Selain harga yang super murah, motif behel fesyen yang seolah-olah menyerupai behel mahal menjadi daya tariknya. Misalnya motif rantai (chain), power chain, mickey, hello kitty, O, atau double O.
Masing-masing motif bisa custom warna suka-suka, atau kombinasi dari dua warna atau dua motif untuk memberi kesan yang lebih gemerlap. Pada intinya, behel fesyen ini bisa dimodifikasi bebas untuk membuatnya lebih menarik.
4. Alasan Pakai Behel Fashion
Berdasarkan cerita para pengguna sebelumnya, alasan yang paling umum mengapa seseorang memakai behel salon adalah mengikuti tren. Alasan ini tidak aneh, terlebih kalau mengingat bahwa saat ini jasa sewa smartphone saja ada. Intinya, banyak orang yang menggunakan sesuatu hanya demi mengikuti tren semata.
5. Tujuan Behel Fesyen
Secara spesifik, tujuan memakai behel fesyen hanya untuk bergaya dan berfoto saja. Banyak pengguna yang sebenarnya tidak menggunakan behel fesyen ketika aktivitas sehari-hari, sudah jelas, sebab behel-behelan ini gampang lepas karena hanya diselipkan ke sela gigi geraham kedua.
Lebih lanjut lagi, penjual behel salon di marketplace juga menekankan untuk tidak menggunakan untuk aktivitas sehari-hari. Artinya, penjual behel-behelan 20 ribuan itu sebenarnya menyadari kalau alat tersebut tidak aman.
Kalau Anda melihat foto seseorang memakai behel, tetapi saat bertemu tidak pakai, kemungkinan besar behel yang digunakan untuk berfoto itu adalah behel fesyen.
Manfaat dan Risiko Behel Fashion
Behel salon merupakan kosmetik, bukan alat medis yang teruji secara klinis. Berikut adalah manfaat dan risiko menggunakan alat satu ini.
1. Manfaat Behel Fashion
- Estetika, membuat tampilan seolah mengikuti tren kekinian.
- Meningkatkan status sosial di mata orang lain.
- Eksis untuk swafoto di media sosial.
2. Risiko Penggunaan Behel Fashion
Penggunaan behel secara asal-asalan dan tidak dipasang oleh dokter gigi profesional dapat menimbulkan dampak buruk, sebagai berikut.
- Lecet, sariawan, dan iritasi akibat gesekan antara behel dan bibir atau behel dan lidah.
- Nyeri, terutama di pangkal pemasangan kawat behel. Sayangnya, nyeri yang dirasakan tidak akan langsung hilang, bahkan berlangsung seterusnya.
- Gigi berubah warna lebih kuning/gelap.
- Gigi sensitif.
- Gigi berlubang.
- Memperparah susunan gigi yang tidak rapi.
- Gigi goyang karena behel memberikan tekanan berlebih pada gigi.
- Radang gusi (gingivitis).
- Penyakit periodontal.
- Infeksi.
- Abses (nanah).
- Tertelan.
Mempertimbangkan manfaat dan risiko di atas, sebenarnya Anda masih bisa memperoleh semua manfaat estetika behel fashion dengan menggunakan behel medis yang dipasang oleh dokter gigi profesional. Sebab, ada banyak warna karet behel yang bagus untuk menunjang tampilan lebih keren.
Perbedaan Behel Fashion dan Behel Perawatan
Ada begitu banyak perbedaan antara behel fashion dengan behel yang digunakan untuk perawatan medis kedokteran gigi. Salah satu perbedaan yang paling kentara adalah harga: bahwa behel fesyen jauh lebih murah daripada harga behel perawatan.
Secara lebih detail, berikut ini merupakan perbedaan behel asli dan palsu.
1. Harga
Rata-rata harga behel asli berkisar mulai dari 2 juta s/d lebih dari 10 juta (tergantung material yang digunakan). Sedangkan harga behel palsu mulai dari 15 ribu s/d 100 ribuan.
Harga behel perawatan memang lebih mahal, namun hal tersebut sebanding dengan manfaat yang diperoleh. Biaya jangka panjang yang ditimbulkan oleh penggunaan behel fashion akan lebih tinggi akibat risiko kerusakan gigi dan penyakit mulut lainnya.
2. Tujuan
Pemasangan behel asli bertujuan untuk tujuan kesehatan (mengoreksi susunan gigi yang tidak rapi sehingga meningkatkan kesehatan rongga mulut) dan meningkatkan estetika, sedangkan tujuan memasang behel palsu hanya untuk estetika. Behel palsu tidak memberi manfaat kesehatan, justru memberikan risiko yang tidak tertakar.
3. Prosedur
Behel asli dipasang oleh dokter gigi dan harus melalui tahapan prosedur pemasangan di klinik gigi atau fasilitas kesehatan kompeten yang menyediakan layanan tersebut. Behel palsu bisa dipasang mandiri tanpa bantuan orang lain atau di salon gigi yang tidak memiliki kompetensi pemasangan behel.
4. Efek Samping
Efek samping behel palsu jauh lebih banyak daripada behel asli (perawatan), seperti nyeri, infeksi rongga mulut, atau justru memperparah susunan gigi yang tidak rapi. Sedangkan pemasangan behel asli, melalui prosedur pemasangan oleh tenaga profesional yang tepat, dapat meminimalisir terjadinya risiko penyakit mulut dan memperbaiki susunan gigi.
5. Waktu Penggunaan
Waktu penggunaan behel asli (perawatan) dapat bertahun-tahun sesuai dengan kondisi masing-masing gigi pasien. Sedangkan waktu pemasangan behel palsu hanya saat mau foto selfie (swafoto) untuk diunggah ke media sosial, lalu setelah itu, behel-behelan ini biasanya akan dilepas.
Kesimpulan
Behel fashion disebut juga sebagai behel palsu, behel kosmetik, behel salon, behel dekoratif, atau behel-behelan, yang Merupakan alat make-up non-medis yang bertujuan untuk estetika sementara.
Daya tarik behel salon yang utama yaitu harganya yang murah, yakni berkisar mulai dari 15 ribu hingga 100 ribu, jauh lebih murah daripada harga behel perawatan asli. Sayangnya, kualitas dan keamanan penggunaan behel palsu ini tidak terjamin, sehingga justru berisiko meningkatkan penyakit di rongga mulut.
Berdasarkan pengalaman penggunaan behel salon, alih-alih mendapat manfaat yang nyata, justru dapat membawa risiko yang berbahaya. Jika risiko terjadi, biaya perawatan medis untuk mengatasinya jauh lebih tinggi daripada harga membeli alat behel-behelan.
Secara spesifik, penggunaan behel salon hanya untuk berfoto selfie (swafoto) untuk diunggah ke media sosial. Penggunaan sehari-hari tidak disarankan, bahkan oleh penjual yang menjual behel fesyen di marketplace.
Cara pasang behel fashion cukup mengkhawatirkan, yaitu dengan menyelipkan ujung kawat kanan dan kiri ke sela gigi geraham kedua. Anda tidak bisa menggunakan behel untuk mengunyah makanan kalau tidak ingin behel lepas dan ikut tertelan.
Behel salon memiliki banyak jenis bentuk dan warna, ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri yang dianggap menggiurkan. Meski begitu, risiko memakai behel salon jauh lebih banyak daripada manfaat estetika.
Alternatif terbaik dan paling aman untuk mendapatkan estetika tampilan serta manfaat kesehatan, adalah dengan menggunakan behel perawatan yang teruji secara klinis berdasarkan rekomendasi dokter gigi terbaik Mydents. Ada banyak sekali pilihan behel perawatan asli sesuai dengan bahan, warna, dan jenisnya.
Demikianlah pertimbangan manfaat dan risiko terkait produk behel fashion yang sedang tren. Bagaimana menurut Anda?
Ditinjau oleh: drg. Rebecca Grace Agustina