Cabut Gigi - Semua yang Perlu Anda Tahu

Cabut gigi, sesuai dengan namanya, merupakan prosedur yang bertujuan untuk mencabut gigi pasien dari socket gigi. Prosedur ini bisa diterapkan untuk semua posisi gigi, baik gigi seri maupun gigi geraham.

Cabut gigi berlubang dapat mengatasi nyeri, infeksi dan masalah lebih lanjut yang mungkin akan muncul akibat gigi berlubang. Jika hanya satu gigi yang berlubang, dokter gigi mencabut satu gigi itu. Tetapi kalau ada beberapa gigi berlubang, prosedur pencabutan beberapa gigi juga masih memungkinkan.

Selama prosedur, biasanya sudah cukup menggunakan anestesi lokal. Namun, pada beberapa kasus pencabutan gigi yang melibatkan banyak sisi, pembedahan gigi bungsu dengan kasus sulit, atau kondisi pasien tertentu anestesi umum dan sedasi bisa digunakan sesuai kebutuhan.

Pada artikel kali ini, Mydents Dental Care akan membahas semua hal yang perlu Anda ketahui tentang prosedur pencabutan gigi. Baik cabut gigi atas atau bawah, satu atau lebih, dan di semua posisi gigi.

Informasi Cabut Gigi

Mendengar istilah ini, mungkin bagi Anda yang belum pernah datang ke dokter gigi akan merasa ngeri. Padahal faktanya, prosedur pencabutan gigi bisa dilakukan secara painless dan tetap terasa nyaman selama prosesnya.

1. Pengertian Cabut Gigi

Cabut gigi adalah prosedur untuk mengangkat gigi yang bermasalah dari socket gigi. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan alat dental yang mumpuni, serta dilakukan hanya oleh dokter gigi.

Pencabutan gigi hingga odontektomi (pembedahan gigi bungsu) dapat dilakukan oleh dokter gigi umum. Namun pada kondisi khusus atau kasus sulit dapat dilakukan oleh dokter gigi Spesialis Bedah Mulut (Sp. BM). Kabar baiknya, Mydents memiliki tenaga spesialis yang lengkap untuk menangani masalah kesehatan gigi dan mulut Anda.

Prosedur pencabutan gigi tidak hanya melihat pada bagaimana mengangkat gigi  minim rasa sakit. Melainkan juga bagaimana menghindari efek samping infeksi serta bagaimana penyembuhan setelahnya.

2. Alasan Melakukan Cabut Gigi

Prosedur pencabutan gigi tidak mungkin dilakukan tanpa alasan; ada banyak alasan seperti kesehatan, kenyamanan, dan keindahan (estetika). Alasan yang paling umum adalah gigi rusak dan berlubang, misalnya pada cabut gigi geraham.

Sebenarnya semua gigi memiliki potensi menjadi berlubang. Namun pada orang dewasa gigi geraham yang memiliki fungsi mengunyah dan menggiling makanan,lebih sering ditemukan berlubang. Hal ini bisa terjadi jika pasien jarang atau lalai dalam menjaga kebersihan rongga mulutnya. Gigi geraham pertama permanen tumbuh rata-rata pada usia 6 tahun. Di usia yang masih anak-anak tersebut kemungkinan kesadaran dalam menjaga kebersihan mulutnya masih kurang baik, oleh karena itu peran orang tua masih dibutuhkan. Selain itu, lokasi gigi geraham yang ada di sisi belakang dan kurang terlihat membuat kita sulit untuk membersihkan area tersebut.

Alasan lainnya yaitu impaksi gigi, di mana gigi tumbuh dengan tidak sempurna. Misalnya tumbuh ke miring ke arah gigi sebelahnya, yang mana kalau dibiarkan akan merusak gigi tetangga serta mengakibatkan nyeri tak tertahankan.

Selain gigi berlubang dan impaksi gigi ada kondisi-kondisi lain yang menjadi alasan suatu gigi harus dicabut, seperti anomali gigi (supernumerary tooth), gigi patah (fraktur), gigi goyang, maupun ekstrusi gigi yang parah. 

3. Jenis Cabut Gigi

Secara garis besar, setidaknya ada tiga  jenis pencabutan gigi; sederhana, pencabutan komplikasi, dan operasi odontektomi.

1. Pencabutan gigi sederhana dilakukan pada gigi yang rusak atau yang sudah mengalami karies (gigi berlubang), goyang, atau alasan lainnya dengan kondisi posisi yang mudah dijangkau dan tanpa penyulit. . Prosedur ini bisa dilakukan oleh dokter gigi umum tanpa perlu melakukan tindakan pembedahan pada gusi atau area di sekitarnya.
2. Pencabutan gigi komplikasi adalah prosedur yang lebih sulit daripada pencabutan gigi sederhana karena berbagai faktor yang membuat prosesnya menjadi rumit. Komplikasi ini bisa terjadi sebelum, selama, atau setelah pencabutan gigi. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan pencabutan komplikasi antara lain: akar gigi patah, akar bengkok, sisa akar yang tertanam dalam. Pencabutan gigi komplikasi memerlukan pembedahan kecil pada jaringan di sekitar gigi yang dicabut agar seluruh bagian gigi dapat dikeluarkan.
3. Operasi odontektomi merupakan prosedur pencabutan gigi dengan pembedahan pada gigi yang mengalami impaksi. Gigi yang mengalami impaksi umumnya adalah gigi bungsu dan gigi premolar.  Odontektomi dengan kasus sederhana bisa dilakukan oleh dokter gigi umum, sedangkan odontektomi kasus kompleks dilakukan oleh dokter gigi spesialis bedah mulut. Membutuhkan tindakan pembedahan membuka gusi dan pengurangan tulang di sekitar gigi impaksi dan memungkinkan juga gigi dibelah menjadi beberapa bagian agar dapat keluar dari soketnya.

Manfaat Cabut Gigi

Mengikuti proses cabut gigi sesuai prosedur akan memberi manfaat untuk kesehatan Anda. Secara garis besar, berikut beberapa manfaat yang akan Anda peroleh.

1. Mengatasi Sakit Gigi

Sakit gigi merupakan masalah umum yang banyak dialami seseorang. Melakukan pijat titik akupresur dapat meringankan gejala nyeri, namun tidak mengatasi sumber masalahnya. Prosedur pencabutan gigi akan mengatasi sumber masalah sehingga sakit dan nyeri tidak akan datang lagi di kemudian hari.

2. Mencegah Kerusakan Gigi

Cabut gigi memberi manfaat pencegahan, yaitu mencegah kerusakan gigi menjadi lebih parah. Jika gigi berlubang besar, mencegah jadi terinfeksi. Jika sudah terinfeksikerusakan yang terjadi bukan hanya pada gigi tersebut saja, namun juga jaringan di sekitarnya seperti tulang, gusi, dan gigi sebelahnya. 

3. Meningkatkan Tampilan

Prosedur ini juga digunakan untuk memberi peningkatan pada tampilan atau sektor estetika seseorang. Contohnya, saat mengalami gigi berlubang sampai patah pada gigi depan, saat tersenyum tentu tidak merasa percaya diri. Prosedur pencabutan gigi dan pemasangan mahkota/crown akan memperbaiki tampilan itu.

4. Mengembalikan Fungsi Gigi

Mencabut gigi dan mengganti dengan gigi palsu, artinya Anda mendapatkan gigi baru yang memiliki fungsi sama. Gigi palsu permanen jenis dental implant, punya kekuatan, ketahanan, dan kenyamanan seperti gigi asli Anda.

5. Menjaga Gigi Tetangga

Biasanya, gigi impaksi kalau dibiarkan tanpa dilakukan pencabutan, akan merusak gigi tetangga di sebelahnya. Dengan mencabut gigi yang mengalami impaksi berarti menjaga dan mengamankan gigi tetangga yang memang sehat.

Kapan dan Kenapa Perlu Cabut Gigi?

Ada berbagai keadaan yang mengharuskan Anda segera melakukan prosedur pencabutan gigi. Contohnya, saat mengalami sakit gigi terus-menerus karena karies (berlubang). Di mana obat sakit gigi apotek sudah tidak bisa memberi kenyamanan.

Jika Anda memiliki kebiasaan kontrol ke dokter gigi, maka akan mengetahui kondisi kesehatan gigi dan mulut terkini. Sehingga kalau ada indikasi masalah yang muncul, dapat segera menyelesaikan masalah tersebut sebelum menjadi kronis.

Maka, kalau bertanya kapan waktu terbaik untuk cabut gigi? Itu adalah waktu sebelum gejala atau indikasi masalah belum menjadi kronis. Ada baiknya Anda kontrol rutin ke dokter gigi Mydents, setidaknya enam (6) bulan sekali untuk memastikan kesehatan gigi dan mulut Anda.

Dokter gigi kami akan memberi arahan secara medis tentang apa yang harus dilakukan setelah cabut gigi.

Sedangkan kenapa harus melakukan pencabutan gigi? Sebenarnya, kalau ada metode yang masih memungkinkan untuk menyelesaikan masalah Anda, maka pencabutan gigi tidak perlu dilakukan. Contohnya seperti perawatan saluran akar pada gigi berlubang, splinting pada gigi yang goyang, dan lain-lain.

Prosedur cabut gigi adalah metode untuk mengantisipasi masalah yang dialami pasien agar tidak menjadi parah dan kronis. Dilakukan dengan menyelesaikan masalah-masalah awal yang masih bisa ditangani dengan metode lainnya.

Prosedur dan Biaya Cabut Gigi

Berikut ini informasi prosedur serta biaya melakukan pencabutan gigi di fasilitas kesehatan dengan beberapa pertimbangan.

1. Prosedur

Sebagaimana yang sudah kami sampaikan sebelumnya, jenis cabut gigi ada jenis pencabutan sederhana dan metode pembedahan (operasi). Prosedur cabut gigi secara umum antara lain sebagai berikut.

1. Kontrol ke dokter gigi (fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan ini).
2. Pemeriksaan.
3. Perencanaan.
4. Tindakan.
5. Anestesi (sesuai dengan kondisi masing-masing pasien).
6. Pencabutan.
7. Pembersihan.
8. Penjahitan (sesuai dengan kondisi masing-masing pasien).
9. Perawatan.
10. Penyembuhan.

Perhatikan bahwa cabut akar gigi, yaitu pembersihan akar yang masih tertinggal, membutuhkan pembersihan agar nantinya tidak terjadi infeksi. Setelah prosedur, dokter akan menyarankan beberapa hal, termasuk mengontrol pendarahan, sakit/nyeri, dan rekomendasi obat tertentu.

2. Biaya

Apakah biaya pencabutan gigi itu mahal? Sebenarnya tidak mahal, jika prosedur dilakukan dengan lancar, tanpa adanya masalah kompleks yang membutuhkan tindakan lebih lanjut.

Biaya cabut gigi di berbagai fasilitas kesehatan berbeda-beda, termasuk di rumah sakit, klinik gigi, maupun Puskesmas.

Biaya pencabutan sederhana berkisar mulai 300k, sedangkan biaya pencabutan operasi odontektomi (bungsu impaksi) berkisar mulai 1,5 juta.

Pencabutan gigi sederhana bisa dilakukan di semua fasilitas kesehatan. Berbeda dengan odontektomi dengan kasus kompleks, yang mana harus dilakukan oleh dokter gigi spesialis bedah mulut di fasilitas kesehatan yang menyediakannya; seperti Mydents Dental Care.

Persiapan Dasar sebelum Prosedur Cabut Gigi

Jika Anda belum pernah sama sekali melakukan pencabutan gigi, kebanyakan akan merasa khawatir tentang prosesnya. Kami begitu memahami hal itu, dan kalau Anda sudah pernah melakukan pencabutan gigi, akan mengatakan oh ternyata cuma gini.

Khusus bagi Anda yang merasa khawatir, berikut adalah persiapan dasar sebelum mencabut gigi.

1. Tanamkan keyakinan bahwa sebenarnya proses cabut gigi itu nyaman dan tidak sakit.
2. Percayakan kesehatan gigi dan mulut Anda kepada dokter gigi yang berpengalaman.
3. Minta keluarga atau orang terdekat untuk menemani, hal ini akan membuat Anda jauh merasa nyaman dan aman.
4. Santai dan rileks, pikirkan hal-hal indah setelah melalui proses pencabutan, misalnya Anda bisa mengatakan selamat tinggal pada sakit gigi menahun yang tidak sembuh-sembuh.

Pencabutan gigi hanya memakan waktu sekitar 20 menit untuk metode sederhana. Sedangkan untuk metode odontektomi dapat memakan waktu hingga lebih dari 1 jam tergantung kompleksitas keadaan pasien.

Hanya dengan melalui 20 menit itu, Anda tidak akan merasakan masalah yang sebelum sering dialami.

Penyembuhan Dasar setelah Prosedur Cabut Gigi

Sekarang gigi Anda yang bermasalah sudah diangkat, maka sebaiknya fokus pada penyembuhan dan pemulihan setelah prosedur pencabutan.

1. Penyembuhan paling dasar: ikuti instruksi dokter gigi yang menangani, termasuk larangan dan anjuran yang disampaikan.
2. Jangan lupa mengkonsumsi obat yang diresepkan, hal ini untuk mengantisipasi efek samping seperti nyeri dan ngilu.
3. Kompres dingin jika mengalami radang atau pembengkakan di sekitar area cabut. Kompres dingin bisa Anda berikan di pipi (luar) maupun di sekitar area cabut (dalam).

Sangat sederhana, kan? Tenang, cabut gigi tidak semengerikan harus merasakan sakit gigi selama sisa hidup. Prosedur ini justru memberi manfaat agar kesehatan gigi dan mulut Anda tetap terjaga.

Ditinjau oleh : drg. Mediani Retno Putri, MARS