Cabut Gigi Sendiri di Rumah, Apakah Aman?

Cabut gigi sendiri terdengar ngeri-ngeri sedap. Anda akan langsung membayangkan tentang rasa sakit dan nyeri yang mungkin muncul, baik pada saat pencabutan maupun setelahnya. Maka dari itulah, mencabut gigi sendiri tidak dianjurkan karena risikonya tidak main-main. Dampaknya bisa fatal dan Anda akan membutuhkan pertolongan medis lebih lanjut untuk mengatasinya.

Tindakan mencabut gigi sendiri di rumah jelas membahayakan keselamatan Anda, sehingga tindakan yang bijak tetaplah cabut gigi di klinik gigi. Selain minim rasa sakit, pencabutan gigi dengan dokter gigi profesional dapat meminimalisir risiko buruk yang mungkin terjadi setelah prosedur pencabutan.

Pada artikel ini, Mydents Dental Care akan menjelaskan semua hal yang berkaitan dengan pencabutan gigi mandiri di rumah, mulai dari risiko sampai cara cabut gigi sendiri yang mungkin dilakukan.

Risiko Cabut Gigi Sendiri di Rumah

Seperti yang kita semua ketahui, cara paling aman untuk cabut gigi hanya mungkin dilakukan oleh dokter gigi, tidak ada yang lain.

Anda tidak bisa menerapkan cara cabut gigi tradisional dengan mengikat gigi goyang pada satu bagian tali dan mengikat bagian tali yang lain ke gagang pintu, lalu mendorong pintu spontan sekuat tenaga agar gigi tercabut.

Berikut ini dampak buruk dan risiko cabut gigi sendiri tanpa pengetahuan dan kemampuan yang memadai.

1. Rasa Sakit dan Ngilu

Risiko yang sudah pasti akan Anda rasakan adalah rasa sakit hebat, baik saat proses dilakukan maupun nyeri berkepanjangan setelahnya. Hal ini tentu saja karena prosedur yang dilakukan tidak didahului dengan pemberian bius.

Kalau sudah mengalami hal itu, Anda akan membutuhkan obat pereda nyeri khusus sesuai dengan kondisi masing-masing. Sedangkan memilih obat sakit gigi sembarangan tanpa pengetahuan yang benar tentu akan berisiko pada kesehatan.

Pada akhirnya, tetap saja Anda perlu bantuan tenaga profesional dari dokter gigi meski pencabutan dilakukan oleh Anda sendiri.

2. Pendarahan Parah

Selain memberikan kenyamanan bagi pasien karena dapat menghilangkan rasa sakit selama prosedur pencabutan, pemberian obat bius juga digunakan untuk mengontrol perdarahan. Tindakan cabut gigi sendiri yang dilakukan di rumah tanpa anestesi serta gerakan mencabut yang sembarangan akan menyebabkan perdarahan parah selama proses pencabutan dan setelahnya.

Kerusakan jaringan akibat gerakan mencabut gigi yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan pendarahan parah yang tidak kunjung berhenti.

3. Risiko Infeksi

Proses cabut gigi yang dilakukan oleh dokter gigi di fasilitas kesehatan, misalnya di klinik gigi Mydents, dilakukan dengan prosedur yang tepat agar gigi tercabut tanpa merusak jaringan sekitarnya. Sedangkan jika Anda melakukan tindakan cabut gigi mandiri tanpa teknik yang benar akan menyebabkan kerusakan jaringan di sekitar gigi, seperti gusi dan tulang rahang. Luka yang terbuka di gusi dapat menjadi pintu masuk bagi bakteri dan menyebabkan infeksi yang dapat menyebar dan berbahaya jika tidak segera ditangani. 

4. Gigi Ompong

Meski Anda melakukan cabut gigi sendiri, akhirnya tetap membutuhkan bantuan profesional dari dokter gigi.

Mengapa? Soalnya, gigi yang tercabut menciptakan ruang kosong yang mempengaruhi tampilan, artikulasi bicara, dan fungsi gigitan. Anda akan tetap membutuhkan gigi pengganti, di mana untuk yang satu ini tidak bisa Anda ciptakan sendiri.

Ada banyak rekomendasi gigi palsu ternyaman yang dapat Anda pilih, baik untuk kategori gigi palsu permanen maupun lepasan.

Cara Aman Jika Ngotot Cabut Gigi Sendiri di Rumah

Jika Anda tetap ngotot ingin melakukan pencabutan mandiri, misalnya karena metode ini sepenuhnya gratis, pastikan cara yang Anda lakukan cukup aman untuk menghindari risiko dan dampak buruk yang sudah dijelaskan di atas. Perlu ditekankan, bahwa cabut gigi sendiri di rumah hanya mungkin dilakukan untuk gigi susu saja, itupun untuk gigi susu yang sudah goyang. Orang tua dapat membantu proses pencabutan gigi susu dengan langkah-langkah, sebagai berikut:

1. Menyiapkan Perlengkapan

Siapkan dulu alat dan perlengkapan sebelum memulai proses pencabutan. Hal ini akan memudahkan saat ekstraksi gigi nantinya Anda lakukan.

• Tangan bersih dan steril, cuci tangan dengan sabun lalu keringkan dengan lap bersih.
• Siapkan pinset dan kapas steril, hindari menggunakan peralatan dapur atau alat otomotif.
• Siapkan juga antiseptik, obat cabut gigi tanpa rasa sakit seperti kompres air dingin, dan obat kumur untuk membersihkan area cabut nantinya.

2. Menggoyangkan Gigi

Bagaimana cara menggoyang-goyangkan gigi? Mulailah mengambil napas dalam-dalam, lalu siapkan mental untuk memulai proses awal pencabutan gigi sendiri.

• Goyangkan dengan lembut gigi yang mau Anda cabut menggunakan tangan atau pinset, tujuannya agar pengikat gigi lebih kendur dan tidak merusak saat proses ekstraksi.
• Bagaimana cara mencabut gigi sendiri yang sudah goyang agar tidak sakit? Anda dapat mengaplikasikan kompres es atau air dingin dengan tujuan meminimalisir rasa sakit yang kemungkinan besar akan muncul.

3. Proses Ekstraksi

Proses utama dalam cara mencabut gigi yang sudah goyang membutuhkan ketelitian, kesabaran, dan kemantapan mental.

• Ekstraksi adalah proses utama pencabutan gigi, pegang dengan kuat gigi yang sudah kendur akarnya menggunakan tangan atau pinset khusus.
• Lakukan pola memutar dan menarik gigi dengan perlahan, jangan terburu-buru, dan kalau dirasa sudah lebih kendur lagi, hentak dengan mantap.
• Proses ekstraksi hanya untuk gigi yang mudah diakses, seperti gigi seri depan.

4. Pembersihan

Pembersihan perlu Anda lakukan saat proses ekstraksi telah berhasil. Tetapi kalau gagal, segera datangi klinik gigi Mydents Dental Care untuk memperoleh bantuan profesional.

• Jika proses ekstraksi berhasil membuat gigi tercabut, lakukan pembersihan di soket area cabut menggunakan kapas, obat kumur, dan tutup kembali dengan tampon untuk mencegah infeksi. Berikan tekanan dengan tampon steril untuk menghentikan pendarahan yang mungkin terjadi.
• Hindari makanan panas, keras, dan lengket yang berisiko mengganggu proses penyembuhan.

5. Perawatan

Perawatan lebih lanjut hingga akhirnya luka pasca-cabut menutup sempurna.

• Selama perawatan dan penyembuhan, Anda wajib mewaspadai indikasi infeksi.
• Sebaiknya menghubungi tenaga profesional jika mengalami efek samping seperti bengkak berlebihan, sakit dan nyeri tak tertahankan, pendarahan terus-menerus, area cabut bernanah, atau komplikasi dengan penyakit lain.

Meski ada cara aman cabut gigi sendiri di rumah, tetap tidak terlepas dari bantuan profesional. Sebagaimana yang sudah kami sampaikan, memasang gigi pengganti membutuhkan bantuan dokter gigi di klinik gigi.

Jadi, Apakah Cabut Gigi Sendiri di Rumah Aman?

Berdasarkan penjelasan di atas, cabut gigi tanpa bantuan dokter gigi profesional tentu saja tidak aman. Tindakan tersebut memiliki risiko yang lebih besar ketimbang manfaatnya.

Anggapan yang berkembang di masyarakat bahwa cabut gigi di klinik gigi sakit tidaklah benar. Prosedur medis pencabutan dilakukan dengan pemberian anestesi lokal, sehingga memberikan kenyamanan yang maksimal kepada pasien.

Cabut Gigi Sendiri untuk Anak dan Orang Dewasa

Kondisi pasien yang berbeda seringkali membutuhkan tindakan yang juga berbeda, seperti pencabutan pada anak atau orang dewasa.

1. Untuk Anak

Pada anak yang berada dalam fase pergantian antara gigi susu (gigi sulung) dan gigi permanen biasanya gigi sulung tersebut dapat lepas dengan sendirinya. Lepasnya gigi susu anak membutuhkan dorongan gigi permanen dari dalam.

Dalam hal ini, orang tua sebaiknya tidak sembarangan melakukan pencabutan untuk gigi buah hatinya. Orang tua dapat melakukan cabut gigi anak sendiri di rumah, namun Anda harus memastikan kondisi rongga mulut bersih untuk menghindari infeksi.

Anda dapat membawa buah hati ke dokter gigi anak jika ternyata gigi permanen sudah tumbuh tetapi gigi susu belum tanggal/lepas (persistensi gigi yang dapat menyebabkan crowded teeth).

2. Untuk Dewasa

Untuk orang dewasa yang notabene sudah memiliki gigi permanen, cabut gigi harus menjadi pertimbangan yang serius. Jika Anda mengalami gigi goyang, pencabutan gigi belum tentu menjadi satu-satunya opsi perawatan. Sebab, gigi goyang dapat kuat kembali tergantung pada penyebabnya.

Namun kalau membutuhkan pencabutan, Anda bisa konsultasi lebih dulu ke dokter gigi untuk memperoleh diagnosis lengkap dan dilakukan pemeriksaan penunjang, seperti foto rontgen gigi.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, cara mencabut gigi berlubang pada gigi dewasa tidak bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Obat cabut gigi tanpa rasa sakit pun umumnya tidak dapat diperjual-belikan secara bebas. Anda juga tidak disarankan untuk mencabut gigi sendiri yang sudah goyang dengan cara menggoyang-goyangkan gigi, sebab hal tersebut dapat menyebabkan akar gigi patah.

Selain itu, setiap gigi mempunyai prosedur dan teknik pencabutannya masing-masing sesuai kasus. Apabila posisinya di gigi paling belakang atau gigi bungsu yang tidak tumbuh sempurna, cara mencabut gigi berlubang orang dewasa di klinik harus melalui tindakan odontektomi.

Oleh karena itu, tidak ada cara mencabut gigi sendiri yang sudah goyang agar tidak sakit selain dilakukan oleh dokter gigi.

Kesimpulan

Berdasarkan semua penjelasan di atas, secara sederhana dapat sama-sama kita pahami bahwa mencabut gigi mandiri di rumah bukan dengan dokter gigi profesional jelas akan membahayakan keselamatan, sehingga tindakan yang tepat adalah cabut gigi di fasilitas kesehatan yang dilakukan oleh dokter gigi.

Jadi, apakah Anda tetap ingin cabut gigi sendiri? Atau memilih mendapatkan bantuan dokter gigi profesional dengan harga terjangkau untuk menghindari segala risiko berbahaya?

Ditinjau oleh: drg. Rebecca Grace Agustina